ARO BURUNG

Jenis tanaman ini termasuk jenis ficus, kalau bahasa daerahnya biasa disebut aro burung atau bunut (ficus glausa) Sama seperti ficus - ficus pada umumnya seperti beringin, kayu ara yang memiliki akar gantung yang merupakan ciri khas dari tanaman berjenis ficus. Yang unik dari tanaman ini adalah tunas barunya yang berwarna kemerahan dan memiliki pembungkus. Pada bulan-bulan yang curah hujannya sedikit yaitu sekitar bulan September tanaman ini akan merontokkan seluruh daunnya sampai habis untuk mengurangi penguapan, setelah itu baru kemudian bertunas kembali yang baru. Pada masa-masa inilah tanaman jenis ini menampakkan keindahaannya sekaligus keunikannya. Diawali dengan daunnya mulai menguning lalu rontok dan berguguran sehingga yang tertinggal cuma dahannya saja setelah itu baru tumbuh tunas muda yang berwarna kemerahan [link].

Jenis tanaman ini banyak tumbuh dipohon besar didalam hutan, pada bangunan yang sudah lama dan tua. Banyak sekali perbedaannya dengan beringin, mulai dari daun, batang dan akarnya. Bentuk daun agak memanjang dan agak keras. Tanaman ini juga tidak terlalu suka air (jangan terlalu sering disiram air). Kebanyakan air menyebabkan akarnya akan cepat membusuk.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Powered By Blogger

Site

For Free

KLIK DAPET DUIT